Audiensi BKN dengan DPRD Surakarta : CAT BKN Menebas Stigma Negatif Seleksi CPNS
Jakarta-Humas BKN, Selain untuk seleksi CPNS, Computer Assisted Test (CAT) Badan Kepegawaian Negara(BKN) juga dimanfaatkan guna seleksi jabatan, kenaikan pangkat, penyesuaian ijazah, ujian dinas, sertakebutuhan kepegawaian lainnya. Dalam seleksi penerimaan CPNS tahun lalu, 387 instansi pemerintahpusat dan derah menggunakan CAT BKN. Terbukti, CAT BKN dapat dihandalkan dan menebas berbagaistigma negatif dalam proses seleksi CPNS. Hal ini disampaikan Kabag Hubungan Media dan PengaduanMasyarakat Herman yang didampingi Kabid Pengelolaan Sistem Rekrutmen Endar Setiawan tatkalaberaudensi dengan DPRD Surakarta di Ruang Rapat lantai 1 gedung I BKN Pusat Jakarta, Rabu (27/5).
Herman menuturkan bahwa selama ini berbagai stigma negatif muncul dalam proses seleksi CPNS.Stigma ini antara lain adalah untuk menjadi CPNS, seseorang pelamar CPNS harus membayar uangdalam jumlah tertentu. “Stigma ini pudar begitu pemerintah mewajibkan pemanfaatan CAT dalam prosesseleksi CPNS,”ucapnya.
Pada kesempatan yang sama, Endar Setiawan mengungkapkan bahwa metode tes berbasis komputeratau yang lebih dikenal dengan CAT-BKN merupakan salah satu manifestasi UU No 5 tahun 2014 tentangAparatur Sipil Negara guna menciptakan CPNS yang professional, jujur, bertanggung jawab dan netral.“Kita paham bahwa hasil yang baik hanya dapat diperoleh melalui proses yang benar,“ tegasnya.
Diutarakan pula bahwa CAT merupakan salah satu Quick Wins (layanan unggulan) BKN yang mewujudkantransparansi dan obyektivitas dalam pelaksanaan tes. “Hal ini merupakan kunci Reformasi Birokrasiuntuk menciptakan CPNS yang berkualitas dan mempunyai jiwa melayani,”ujarnya. (Aman)