skip to Main Content

85.567 PNS Telah Ikut Penilaian Potensi dan Kompetensi dengan CACT BKN

Jakarta – Humas BKN, Badan Kepegawaian Negara (BKN) sebagai instansi pembina manajemen kepegawaian tengah menyiapkan data potensi dan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) secara berkesinambungan untuk mempermudah instansi menyiapkan dan mendapatkan talenta terbaik dalam mengisi posisi kunci yang mendukung urusan organisasi. Penyediaan data ini merupakan program yang telah diamanatkan oleh Presiden RI Joko Widodo untuk mendukung implementasi manajemen talenta termasuk sistem meritnya. Hal ini disampaikan oleh Plt. Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Akselerasi Penyediaan Data Kompetensi ASN dalam Rangka Implementasi Manajemen Talenta Nasional pada Jumat, (20/10/2023) secara daring.

“Sistem manajemen talenta sebagai bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJNM) menjadi wajib diimplementasikan secara komprehensif oleh semua instansi pemerintah pusat maupun daerah,” terang Haryomo. Namun ia menuturkan bahwa pada kenyataannya masih banyak instansi yang belum menerapkan manajemen talenta dalam pengembangan karier ASN. Berdasarkan data Assessment Center BKN per 17 Juli 2023, terhitung sebanyak 85.567 ASN telah mengikuti penilaian potensi dan kompetensi dengan metode Computer Assisted Competency Test (CACT) BKN.

Lebih lanjut Kepala Pusat Penilaian Kompetensi (Puspenkom) ASN BKN Bajoe Loedi Hargono menyampaikan bahwa untuk mengimplementasikan manajemen talenta ini dibutuhkan dukungan penuh dari seluruh pihak, salah satunya pemangku kepentingan yang menangani manajemen SDM atau kepegawaian di setiap instansi pemerintah. “Jika bicara kualifikasi dan kinerja itu telah tersedia di sistem, namun terkait dengan data potensi dan kompetensi saat ini BKN selaku instansi pembina terus lakukan pengembangan baik secara sistem maupun secara alat ukur. Termasuk juga aplikasi berbasis teknologi melalui CACT BKN, sehingga kegiatan ini dapat dilakukan secara cepat dan masif,” terang Bajoe kepada para peserta Rakor.

Rakor yang diikuti oleh lebih dari 400 peserta zoom meeting dan ditonton oleh lebih dari 4000 viewers pada channel youtube BKN ini juga menghadirkan sejumlah narasumber, di antaranya Komisioner Bidang Pokja Pengawasan Bidang Penerapan Sistem Merit Wilayah I Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Sri Hadiati Wara Kustriani, Plt. Sekjen Kementerian Sosial RI Robben Rico, Direktur Aparatur Negara dan Transformasi Birokrasi Bappenas Priyanto Rohmattullah, Kepala Biro Sumber Daya Manusia BKN Diah Kusuma Ismuwardani dan Analis SDM Aparatur Muda Kementerian PANRB Idola Renjes Hasian.

Dalam Rakor juga membuka diskusi dan tanya jawab termasuk testimoni penyelenggaraan penilaian potensi dan kompetensi ASN dengan metode CACT BKN. Salah satunya Analis SDM Aparatur Muda Kementerian PANRB Idola Renjes Hasian yang menceritakan manfaat CACT di lingkungan organisasinya. “Bukan hanya untuk keperluan IKN, tetapi juga bisa membuat Human Capital Development Programme (HCDP) dan merencanakan anggaran pengembangan pegawai untuk meningkatkan kompetensi pegawai ke depannya,” ujar Idola.

Penulis : nsp/mia
Editor : ds

Rekaman pada Rapat Koordinasi Akselerasi Penyediaan Data Kompetensi ASN dalam Rangka Implementasi Manajemen Talenta Nasional dapat dilihat pada tautan berikut.

Back To Top