skip to Main Content

Perdana di Kementerian PPPA, Prof. Zudan: Forum BKN Menyapa ASN Jadi Sarana Mendengar Langsung Persoalan Kepegawaian

Jakarta – Humas BKN, Saat bertemu dengan para ASN di lingkungan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA), Kepala BKN Prof. Zudan menyampaikan bahwa program BKN Menyapa ASN menjadi sarana bagi BKN untuk turun langsung mendengar dan menuntaskan persoalan kepegawaian dari sumbernya. “Kami ingin memastikan bahwa setiap ASN mendapatkan kepastian dan kejelasan terhadap hak dan kewajibannya. Karena itu, BKN tidak hanya membuat kebijakan dari pusat, tetapi juga hadir langsung untuk mendengar, memetakan, dan memberikan solusi konkret atas setiap permasalahan ASN di instansi,” ujar Prof. Zudan, Selasa (14/10/2025) di Aula Gedung Kemen PPPA Jakarta.

Melalui program ini, Prof. Zudan mengungkapkan BKN berupaya memperkuat fungsi pembinaan manajemen ASN secara menyeluruh. Mulai dari rekrutmen, pengembangan karier, hingga penyelesaian permasalahan hukum kepegawaian. “Kami ingin menghadirkan BKN yang lebih dekat dan solutif agar ASN dapat bekerja dengan tenang, terlindungi, dan berdaya saing tinggi,” tambahnya. Ini menjadi pelaksanaan perdana BKN Menyapa ASN secara luring langsung ke instansi pemerintah. Tujuannya menjembatani komunikasi dua arah antara BKN dan ASN. Melalui forum tersebut, BKN hadir untuk mendengarkan langsung berbagai kendala dan aspirasi ASN, sekaligus memberikan solusi konkret terhadap permasalahan kepegawaian yang dihadapi di lapangan.

Di samping itu, Menteri PPPA yakni Arifatul Choiri Fauzi menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk keberlanjutan dari kolaborasi antara kedua instansi. “Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari silaturahmi sebelumnya di BKN karena masih banyak persoalan kepegawaian yang belum bisa dicarikan solusinya sehingga dibutuhkan pemahaman lebih lanjut dari regulasi yang ada,” ujar Menteri Arifatul.

Forum ini juga menghadirkan diskusi interaktif antara pegawai ASN KemenPPPA bersama para pejabat pimpinan tinggi BKN, diantaranya Plt. Deputi Bidang Penyelenggaraan Layanan Manajemen ASN Aris Windiyanto, Direktur Kinerja dan Penghargaan ASN Neny Rochyany, Direktur Jabatan Fungsional ASN, Sri Gantini, dan Direktur Perencanaan Kebutuhan ASN Mohammad Ridwan. Pembahasannya sendiri dari berbagai aspek, mulai dari sistem kinerja, jabatan fungsional, hingga perencanaan kebutuhan ASN.

BKN menegaskan komitmennya untuk memperkuat layanan kepegawaian yang responsif, adaptif, dan berorientasi pada kebutuhan ASN. Program BKN Menyapa ASN diharapkan menjadi langkah strategis dalam memperkuat sinergi antarinstansi serta mendorong terwujudnya birokrasi yang profesional, berintegritas, dan melayani.

Penulis: khl
Dok: srp
Editor: ds

Back To Top